Jelang PSG vs Real Madrid, Kvaratskhelia Akui Kehebatan Mbappe tapi Siap Bertarung Habis-habisan!

Pertarungan akbar antara Paris Saint-Germain (PSG) dan Real Madrid semakin mendekat, dan sorotan mulai tertuju pada duel pemain bintang dari kedua tim. Salah satu yang menarik perhatian adalah komentar terbaru dari Khvicha Kvaratskhelia, winger muda asal Georgia yang tampil impresif bersama Real Madrid musim ini.

Dalam konferensi pers jelang pertandingan, Kvaratskhelia tidak ragu memberikan pujian kepada Kylian Mbappé, yang hingga kini masih menjadi tumpuan serangan PSG meski masa depannya terus dikaitkan dengan kepindahan ke Real Madrid.

“Mbappé adalah pemain luar biasa. Dia punya kecepatan, teknik, dan insting mencetak gol yang sangat tinggi. Semua pemain pasti mengakui kualitasnya,” ujar Kvaratskhelia.

Namun, pemain berusia 24 tahun tersebut menegaskan bahwa ia dan rekan-rekannya di Real Madrid tidak akan gentar menghadapi skuad Les Parisiens yang penuh bintang. Baginya, laga ini adalah panggung untuk menunjukkan semangat juang dan kekompakan tim.

“Kami menghormati PSG, tapi kami datang bukan untuk bermain aman. Kami ingin menang. Saya pribadi akan bertarung habis-habisan di lapangan, demi lambang di dada ini,” tegasnya penuh semangat.

Kvaratskhelia memang menjadi salah satu pemain yang mendapat kepercayaan penuh dari pelatih Carlo Ancelotti. Sejak didatangkan dari Napoli, ia langsung menyatu dengan permainan Los Blancos dan menunjukkan performa yang konsisten di berbagai kompetisi.

Pertandingan antara PSG dan Real Madrid diprediksi akan berlangsung sengit, mengingat keduanya memiliki skuad bertabur bintang dan sejarah panjang di Liga Champions. Di sisi PSG, kombinasi Mbappé, Ousmane Dembélé, dan Vitinha akan menjadi senjata utama. Sementara itu, Real Madrid akan mengandalkan lini tengah solid yang diisi oleh Bellingham, Camavinga, serta eksplosivitas Kvaratskhelia di sayap.

Para fans pun tak sabar menantikan duel ini, yang disebut-sebut sebagai “final dini” karena kualitas tinggi kedua tim. Apakah Mbappé akan menjadi mimpi buruk bagi mantan calon klubnya? Atau justru Kvaratskhelia yang mencuri panggung dan membawa Real Madrid ke kemenangan?

Baca Juga: Direktur Barcelona Akui Kesalahan Fatal dalam Kasus Vitor Roque