Setelah periode ketegangan panjang antara UEFA dan kelompok pendukung Superleague, kini kedua pihak tampak meredakan konflik dan memasuki pembicaraan serius tentang reformasi cara penyelenggaraan serta distribusi hak siar. Presiden Barcelona, Joan Laporta, menyatakan dirinya menjadi jembatan yang menjembatani kedua kubu dalam mengarahkan kemajuan wacana ini.
🤝 Titik Temu: Platform Streaming Gratis Global
Negosiasi mengerucut pada ide penerapan platform streaming global yang memungkinkan pengguna menonton pertandingan Liga Champions secara gratis, didukung oleh iklan, dengan opsi langganan premium untuk fitur tambahan seperti bebas iklan. Laporta menjelaskan bahwa blok pembicaraan terkait platform teknologi ini adalah salah satu area di mana kesepakatan dan koordinasi telah mencapai kemajuan signifikan.
Sisi UEFA kini dianggap mulai terbuka terhadap konsep ini setelah sebelumnya menganggapnya “fantasi yang tidak realistis”. Salah satu ide platform ini diusulkan oleh pihak Superleague/A22 dan mendapat perhatian dari UEFA sebagai model penyiaran baru yang bisa meningkatkan akses dan pendapatan secara global.
🔍 Apakah Liga Champions Akan Gratis untuk Semua?
Saat ini, yang dibahas adalah potensi pengimplementasian model streaming gratis secara global, bukan keputusan final bahwa semua pertandingan Liga Champions akan disiarkan gratis. Beberapa hal penting:
-
Belum ada kesepakatan resmi tercapai mengenai penerapan sistem tersebut.
-
Negosiasi masih dalam tahap awal, dan UEFA belum mengonfirmasi secara resmi penerapannya.
-
Platform streaming gratis yang diusulkan masih dalam tahap konsep dan belum jelas siapa yang berhak mengoperasikannya atau bagaimana struktur pendapatan dan hak siar akan diatur.
Jadi, jika nanti terlaksana, ini adalah hasil dari kesepakatan bersama pengguna platform global yang baru — bukan sepenuhnya gratis tanpa adanya model komersiil (iklan atau langganan premium).
đź“ş Bagaimana Situasi Hak Siar Saat Ini?
Pada musim berjalan (hingga 2027), hak siar resmi Liga Champions tetap dikelola oleh entitas-komersial seperti beIN Sports di Asia tenggara dan Indonesia melalui Emtek, serta platform lain di berbagai wilayah seperti TNT Sports, Amazon, CBS, BBC, DAZN, dan Disney+. Tidak ada jaminan perubahan otomatis sebelum ada kesepakatan formal yang diumumkan oleh UEFA atau pemegang hak siar saat ini.
Sementara itu, musim lalu, final Liga Champions (PSG vs Inter Milan, 31 Mei 2025) disiarkan gratis lewat platform Discovery+ di UK (tambahan langganan tidak diperlukan saat itu), tapi hanya untuk final dan dalam periode promosi terbatas. Viewer di luar UK biasanya menggunakan VPN untuk mengakses layanan tersebut.
âś… Ringkasan
| Poin | Status |
|---|---|
| UEFA & Superleague negosiasi streaming gratis | Sedang berlangsung, belum final |
| Platform streaming global gratis dibahas | Ya, sebagai model potensial |
| Semua pertandingan Liga Champions akan gratis? | Belum pasti, bergantung pada kesepakatan akhir |
| Hak siar resmi saat ini | Tetap dikelola oleh pay-TV/streaming berbayar |
| Contoh streaming gratis sebelumnya | Final Liga Champions 2025 di UK via Discovery+ (promo terbatas) |
🧠Kesimpulan
-
Hubungan UEFA–Superleague kini membuka jalur pembicaraan baru, terutama terkait model distribusi teknologi yang lebih terbuka.
-
Ide streaming gratis global sedang dipertimbangkan, namun belum diimplementasikan secara resmi.
-
Sampai ada kesepakatan tertulis dan perubahan formal dari UEFA serta pemegang hak regional, sebagian besar pertandingan tetap akan berada di platform berbayar.
Baca Juga: Donald Trump Simpan Trofi Asli Piala Dunia Antarklub di Oval Office, Chelsea Cuma Dapat Replika
